The 2-Minute Rule for pelatihan kemnaker

Jika sudah memenuhi persyaratan tersebut, Anda bisa mengikuti pelatihan sebagai ahli K3. Namun, jika pengalaman kerja Anda kurang dari 4 tahun, besar kemungkinan Anda tidak bisa mengikuti pelatihan.

) akan menimbulkan/meningkatkan gairah kerja karyawan. Hal ini dapat dilakukan dengan menjaga hygiene

Helm merupakan bagian penting untuk melindungi bagian tepenting tubuh manusia yaitu kepala. Mengingat hal tersebut maka diperlukan adanya perlindungan terbaik yang sediakan oleh helm plastik keras di atas kapal.

Tujuan utama keselamatan kerja adalah untuk meminimalkan risiko cedera fisik, baik yang disebabkan oleh alat atau lingkungan kerja.

Jika hasil pengukuran terdapat potensi bahaya faktor psikologi, maka harus dilakukan pengendalian sesuai standar. Pengendalian dilakukan setelah penilaian risiko dan didapatkan faktor yang berkontribusi.

Mengurangi Biaya Asuransi dan Kompensasi: Perusahaan dengan catatan keselamatan kerja yang baik sering kali menikmati premi asuransi yang lebih rendah dan biaya kompensasi yang lebih sedikit, karena risiko cedera di tempat kerja berkurang.

Keselamatan kerja ialah serangkaian usaha guna menciptakan suasana kerja yang aman dan tentram bagi para pekerja yang sedang bekerja di perusahaan terkait.

Sertifikasi memastikan bahwa Anda memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung produktivitas optimal.

Budaya K3 yang kuat dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat, dalam hal ini untuk terciptanya Zero Acccident.

K3 merupakan hal yang sangat penting dalam lingkungan kerja. Tanpa K3, risiko terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja akan semakin tinggi. Berikut adalah beberapa alasan mengapa K3 sangat penting:

Sesuai Pasal 5, pelaksanaan syarat-syarat K3 lingkungan kerja dilakukan melalui kegiatan pengukuran dan pengendalian lingkungan kerja serta penerapan higiene dan sanitasi.

Memiliki tenaga Ahli yang telah tersertifikasi Ahli K3 Umum merupakan kewajiban dari perusahaan, dimana perusahaan yang tidak memiliki Ahli K3 wajib untuk Gentlemen-schooling perwakilan karyawannya untuk mendapatkan sertifikasi ini. Selain biaya investasi yang tidak cukup murah, resiko kehilangan karyawan (karena resign) juga menjadi pertimbangan perusahaan dalam mengeluarkan biaya untuk sertifikasi ini – sehingga dalam proses recruitment, dengan kompetensi yang sama namun memiliki perbedaan dalam hal sertifikasi, akan lebih menuntungkan jika perusahaan merekrut individu yang telah tersertifikasi Ahli K3 Umum.

Dua standar tersebut memiliki persamaan pada elemen/prinsip yang ada di dalamnya. Persamaan dan perbedaan keduanya dapat dilihat dalam tabel berikut.

Artikel ini akan menjelaskan pengertian keselamatan kerja dan mengapa ahli K3 umum hal ini sangat penting dalam dunia kerja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *